Senin, 25 Januari 2010

3 BONEK MENINGGAL DAN 30 LAINNYA LUKA-LUKA

Kekalahan tim Persebaya atas
Persib dibayar mahal. 3
suporter Persebaya atau
dikenal bonek meninggal. Satu
diantaranya tidak diketahui
identitas. 30 Orang lainnya
mengalami luka-luka.
"Dari data kami tercatat ada 3
suporter meninggal dunia, 1
diantaranya tidak ada
identitasnya dan 30 bonek
mengalami luka di bagian
kepala dan wajah," kata Ketua
Yayasan Suporter Surabaya
(YSS), Wastomi saat dihubungi,
Senin (25/1/2010).
Dua suporter yang meninggal
diketahui bernama A Fathoni
(21) warga Cerme Lor RT 1/RW
2, Gresik. A Fathoni meninggal
karena jatuh dari atap kereta
di Nganjuk pada saat
berangkat ke Bandung.
Ari Sulistiyo (16) warga Dukuh
Menanggal X/39, pelajar SMKN
3 Surabaya yang meninggal
akibat terjatuh di Jembatan
Kali Ijo Desa Buniayu, Tambak,
Banyumas setelah sebelumnya
tersangkut kabel.
"Kalau yang satu tanpa
identitas kita duga kuat adalah
bonek meski tidak ada
identitasnya. Ciri-cirinya,
memakai kaos hitam, memakai
cincin di jari sebelah kiri,
rambut mohawk, kulit hitam
manis, hidung mancung, dan
berumur sekitar 16 tahun. Saat
ini jenazah di Rumah Sakit
Banyumas," ungkapnya.
Wastomi mengatakan,
pihaknya banyak mendapat
telepon dari para orang tua,
yang melaporkan jika anaknya
ikut pergi ke Bandung dan
belum pulang.
"Ada 12 anak yang belum
pulang. Kita duga kuat mereka
termasuk dalam bonek yang
sedang terluka dan menjalani
perawatan di beberapa
daerah. Kita akan segera
melakukan koordinasi untuk
melakukan pendataan,"
tuturnya.
Selain itu, saat ini masih ada
beberapa bonek yang masih
menjalani rawat inap di
Bandung dan Yogyakarta.
"Untuk Suwardi, warga
Ngingas, Waru, Sidoarjo yang
sempat kritis, kondisinya kini
sudah membaik dan sadar. Dia
dirawat di Yogyakarta,"
pungkasnya.

Detikcom

0 komentar:

  © http://sarmayas-menujusukses.blogspot.com